KNPB tak henti-hentinya selalu menyebar isu dan Propaganda baik ditujukan ke luar negeri ataupun dalam negeri, dengan memanpaatkan berita terhangat untuk mempengaruhi masyarakat Papua sehingga terjadinya perpecahan yang mengancam kesatuan dan keutuhan NKRI.
Setelah kegagalan ULMWP bergabung sebagai anggota MSG, gagal mempengaruhi masyarakat Papua lewat Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) agar seluruh masyarakat Papua yang ada di Jawa kembali ke Papua dan menyebarkan isu Genosida, kali ini KNPB beberapa waktu lalu menyebar isu di Medsos terkait Pilkada DKI dengan menyebar isu Provokatif seolah-olah pernyataan datangnya dari Gubernur Papua.
Berkaitan dengan isu tersebut Gubernur Papua Lukas Enembe memberikan klarifikasi lewat siaran Persnya bahwa dirinya sama sekali tidak pernah memberikan pernyataan berkaitan dengan Pilkada DKI, apalagi dihubung-hubungkan dengan keinginan agar Papua Merdeka jika Ahok tidak dijinkan jadi Gubernur”. Kejadian ini juga telah membuat Gubernur Papua Lukas Enembe berang karena dikhawatirkan dapat memecah belah persatuan dan kesatuan yang sudah terbangun dengan baik dan kokoh di Tanah Papua.
Dalam siaran Persnya, Gubernur Papua Lukas Enembe juga menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya Papua agar tidak terpengaruh dengan isu yang berkembang berkaitan dengan isu Pilkada DKI Jakarta yang dikaitkan dengan keinginan untuk merdeka, Gubernur juga menegaskan bahwa NKRI harga mati bagi masyarakat Papua, Gubernur tidak berpikir untuk kemerdekaan Papua, tapi saat ini hanya fokus pada bagaimana cara mensejahterakan masyarakat dan memajukan Papua.
Pernyataan Pers Gubernur Papua Lukas Enembe adalah Cermin Mayoritas Masyarakat Papua dan bentuk tanggung jawab seorang pemimpin agar masyarakat tidak terpengaruh dengan isu yang berkembang dan juga sebagai penangkal bagi upaya sekelompok orang yang berusaha memecah belah masyarakat Papua sehingga akan merugikan masyarakat Papua sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar